Kontroversi Kelalaian Suster di RSUD Teluk Kuantan, Ternyata Sudah Sering Terjadi. Ini Keluhan Para Pasien.

Posmetroindonesia.com– Jagat maya di Kabupaten Kuantan Singingi di hebohkan dengan postingan mengenai dugaan keteledoran seorang suster di RSUD Teluk Kuantan.

Sangat disayangkan berbagai komentar di lontarkan para netizen di Akun Facebook Sekitar Kuansing yang turut membagikan berita tersebut, ternyata hal tersebut bukan yang pertama kalinya terjadi.

Dikutip dari kolom komentar Facebook Sekitar Kuansing, para Netizen turut menyuarakan keluhannya ketika berobat di RSUD Teluk Kuantan, Minggu (26/01/2025)

“Entah mau dibilang apa, sebetulnya sudah byk pengalaman ku di RSUD, Kadang menyedihkan pelayanan nya dari beberapa oknum suster” Komentar akun @ShaReza Assa sambil memberikan emoji sedih.

Hal yang sama juga pernah dirasakan oleh pemilik akun @Putra Sidney “Kemaren anak saya juga kek gitu, Malahan perawat nya bilang suruh cari perawat lain” Tulisnya dalam kolom komentar

Begitu juga dengan komentar akun @Yanti Ziva Aj “Jadi teringat almh nnk mklum kami orng gk paham. Pas d pasang impus pd bengkak semua badan ny, krn kami org kurg paham nth itu slh impus atau kelebihan cairan akibat impus”ungkapnya

Selain itu pemilik akun @Elsi Safutri juga turut membeberkan pengalamannya di kolom komentar “Aku perna juga sperti itu.aku katakan sakit, gk apa2 buk kta tester itu. gk lama tangan ku bengkak bdan menggil sperti org d guncang dingin, wktu itu aku hamil 7bln” Sebutnya

Namun disamping itu ada juga yang memberikan komentar Positifnya mengenai pelayanan di RSUD Teluk Kuantan, seperti komentar pemilik Akun @Sheila Piani “Alhamdulillah, beberapa kali anak di rawat, termasuk saya juga di rawat.
Pelayanan nya baik, para perawat cepat tanggap.
Bisa jadi pasien nya lasak dan keluarga yg jaga tidak perhatian ke infus nya” Tulisnya

Para netizen juga memberikan saran dan masukan nya untuk pihak RSUD, seperti pemilik akun @Zulkifri Asmardi Rauf “Sehrus perekrut tenaga medis dan para medis tu ada tes keahliannya, baik asn atau p3k kmrin apalagi honor (eh 2025 ngk boleh lagi) bukan hanya main masuk aja” Cetusnya

Mengenai hal tersebut tentunya menjadi catatan penting bagi pihak RSUD Teluk Kuantan.semoga menjadi pembelajaran dan evaluasi baik dalam pelayanan maupun penanganan pasien.

Hingga berita ini diterbitkan awak media masih melakukan upayah konfimasi kepada Direktur RSUD Teluk Kuantan.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *