Senyum haru menghiasi wajah Bakri, seorang pasien kanker prostat yang tinggal di sebuah desa kecil di Halmahera Selatan. Hari itu, ia menerima sebuah kursi roda baru, hadiah yang datang dari hati seorang dermawan — Haji Robert — melalui program NHM Peduli.
Penyerahan kursi roda dilakukan secara langsung oleh dr. Syamsul, didampingi Munir Radajabessy selaku perwakilan NHM Peduli, di Kelurahan Jati, Kota Ternate, Sabtu (9/8/2025). Momen tersebut berlangsung hangat dan penuh rasa kekeluargaan, disaksikan oleh keluarga Bakri yang datang khusus untuk menerima bantuan tersebut.
Bagi sebagian orang, kursi roda mungkin hanyalah sebuah alat. Namun, bagi Bakri, kursi roda ini adalah simbol kebebasan yang kembali ia rasakan. Sudah berbulan-bulan ia hanya bisa berbaring di tempat tidur atau duduk di kursi kayu di teras rumah, mengandalkan bantuan keluarga untuk bergerak. Kondisi kesehatannya membuat langkahnya terbatas, tetapi semangatnya untuk tetap dekat dengan lingkungan sekitar tak pernah padam.
“Sekarang saya bisa jalan-jalan sore lagi, lihat anak-anak bermain, dan menghirup udara segar. Terima kasih banyak kepada Haji Robert dan NHM Peduli,” ucap Bakri dengan mata berkaca-kaca.
Istrinya, yang setia merawatnya setiap hari, juga tak dapat menyembunyikan rasa syukur. Menurutnya, kursi roda ini akan sangat membantu, bukan hanya untuk memindahkan suaminya, tetapi juga untuk memberikan semangat baru di tengah perjuangan melawan penyakit.
Program NHM Peduli yang digagas oleh Haji Robert memang dikenal aktif menyalurkan bantuan, khususnya bagi masyarakat yang membutuhkan perhatian di bidang kesehatan dan kesejahteraan. Bantuan untuk Bakri hanyalah satu dari sekian banyak kisah tentang bagaimana kepedulian dapat mengubah kehidupan seseorang.
“Bagi kami, membantu adalah panggilan hati. Setiap orang berhak mendapatkan kesempatan hidup yang lebih baik, meskipun mereka sedang menghadapi ujian berat,” ujar perwakilan NHM Peduli saat penyerahan bantuan.
Sore itu, di tengah suasana hangat di Kelurahan Jati, roda kursi baru berputar untuk pertama kalinya. Bagi Bakri, setiap putaran adalah langkah menuju hari-hari yang lebih bermakna, ditemani doa, cinta keluarga, dan kebaikan orang-orang yang peduli.
